Beritacom, Mamuju – Desa Siraun, kec. Kalumpang, Kab.Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat. membawah pasien/orang sakit dalam kondisi krisis dengan cara ditandu menggunakan sarung dengan perjalan kaki sekitar 20 KM cukup jauh menuju ke Puskesmas, akibat akses jalan yang tidak memadai sehingga kendaraan roda 4 tidak bisa lewat, maka dengan jalan alternatif untuk membawa pasien tersebut adalah dengan cara ditandu. Kondisi ini sudah berlangsung lama akibat kurangnya perhatian serius dari pemerintah setempat, yakni pemerintah kabupaten Mamuju. Sejauh ini belum ada kejelasan atas akses jalan.

Dengan adanya kondisi tersebut, kami sangat berharap pemerintah setempat khususnya Pemerintah Kabupaten Mamuju, Pemerintah Provinsi Sulbar sudah saatnya mengambil tindakan secara serius terhadap akses jalan yang ada di kecamatan kalumpang khususnya di penghubung 3 desa baik itu desa siraun, desa lasa dan desa salumakki dimana akses jalan tersebut sama sekali tidak bisa dilewati kendaraan roda 4, hanya bisa dilewati kendaraan roda 2 itupun sangat menderita.

Terang Rianto Asron P salah satu putra asli dari Kalumpang, yang saat ini memegang posisi sebagai Sekertaris Jendral di Salah satu lembaga organisasi mahasiswa Sulbar di Jakarta. Serikat Nasional Akademisi Sulawesi Barat, (Sandek Sulbar). beliau menyayangkan dengan adanya kejadian tersebut sebab semestinya pemerintah hadir dalam kondisi masyarakat yang sedang membutuhkan pertolongan, jangan hanya ada ketika proses untuk menjadi. (Resky/Red)

Rianto Asron P
(Sekertaris Umum SANDEK Sul-Bar)